Belajar: Pengertian, Tujuan, Ciri-ciri, dan Jenisnya

Belajar: Pengertian, Tujuan, Ciri-ciri, dan Jenisnya

Belajar dan PembelajaranBelajar merupakan suatu kewajiban bagi setiap orang, tetapi apa yang dimaksud dengan belajar dan apa tujuan dari belajar, serta apa saja jenis-jenis dari belajar?

Belajar adalah suatu proses yang dilakukan oleh suatu individu sebagai upaya untuk mendapatkan perubahan tingkah laku, baik dalam bentuk pengetahuan, keterampilan, sikap, dan nilai positif sebagai suatu pengalaman dari berbagai materi yang telah dipelajari.

Arti belajar adalah suatu proses perubahan seseorang dimana perubahan tersebut dalam bentuk peningkatan kualitas perilaku, seperti peningkatan pengetahuan, keterampilan, daya pikir, pemahaman, sikap, dan berbagai kemampuan lainnya.


Pengertian Belajar Menurut Para Ahli

1. W. S. Winkel

Dalam bukunya yang berjudul “Psikologi Pengajaran”. Menurutnya, pengertian belajar adalah suatu aktivitas mental/psikis yang berlangsung dalam interaksi aktif dengan lingkungan yang menghasilkan perubahan-perubahan dalam pengetahuan, pemahaman, keterampilan, dan nilai-nilai sikap. Perubahan bersifat secara relatif kontstan dan berbekas.

2. Higard & Bower

Pengertian belajar adalah perubahan tingkah laku seseorang terhadap suatu situasi tertentu yang disebabkan oleh pengalamannya yang berulang-ulang dalam situasi tersebut.

3. Skinner

Menurut Skinner, pengertian belajar adalah suatu proses adaptasi atau penyesuaian tingkah laku yang berlaku seacara progresif.

4. C. T. Morgan

Menurut C. T. Morgan, pengertian belajar adalah suatu perubahan yang relatif dalam menetapkan tingkah laku sebagai akibat atau hasil dari pengalaman yang telah lalu.

5. M. Sobry Sutikno

Pengertian belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan oleh seseorang untuk mendapatkan suatu perubahan yang baru sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya. Dalam hal ini perubahan adalah sesuatu yang dilakukan secara sadar dan bertujuan untuk memperolah sesuatu yang lebih baik dari sebelumnya.

6. Thursan Hakim

Definisi belajar adalah suatu proses perubahan di dalam kepribadian manusia yang ditunjukkan dalam bentuk peningkatan kualitas dan kuantitas tingkah laku seperti peningkatan kecakapan, pengetahuan, sikap, kebiasaan, pemahaman, keterampilan, daya pikir, dan kemampuan lainnya.

7. Mahfud Shalahuddin

Dalam buku berjudul “Pengantar Psikologi Pendidikan”, mendefinisikan belajar sebagai suatu proses perubahan tingkah laku melalui pendidikan ata lebih khusus melalui prosedur latihan. Perubahan itu sendiri berangsur-angsur dimulai dari suatu yang tidak dikenalnya, untuk kemudian dikuasai atau dimilikinya dan dipergunakannya sampai pada suatu saat dievaluasi oleh yang menjalani proses belajar tersebut.

8. S. Nasution M. A

Mendefinisikan belajar sebagai perubahan kelakukan, pengalaman, dan latihan. Jadi belajar membawa suatu perubahan pada diri individu yang selalu belajar. Perubahan itu tidak hanya mengenai sejumlah pengalaman, pengetahuan, melainkan juga membentuk kecakapan, kebiasaan, sikap, pengertian, minat, penyesuaian diri. Dalam hal ini meliputi segala aspek organisasi atau individu yang belajar.

9. Supartinah Pakasi

Dalam buku berjudul “Anak dan Perkembangannya”, mengatakan pendapatnya antara lain:

  • Belajar merupakan suatu komunikasi antar anak dan lingkungannya;
  • Belajar berarti mengalami;
  • Belajar berarti berbuat;
  • Belajar berarti suatu aktivitas yang bertujuan;
  • Belajar memerlukan motivasi;
  • Belajar memerlukan kesiapan pada pihak anak;
  • Belajar adalah berpikir dan menggunakan daya pikir;
  • Belajar bersifat integratif.

Tujuan Belajar Secara Umum

Menurut Sadirman (2011: 26-28), secara umum ada tiga ujuan belajar, yaitu:

1. Untuk Memperolah Pengetahuan

Hasil dari belajar dapat ditandai dengan meningkatnya kemampuan berpikir seseorang. Jadi, selain memiliki pengetahuan baru, proses belajar juga akan membuat kemampuan berpikir seseorang menjadi lebih baik.

Dalam hal ini, pengetahuan akan meningkatakan kemampuan berpikir seseorang, dan begitu juga sebaliknya kemampuan berpikir akan berkembang melalui ilmu pengetahuan yang dipelajari. Hal ini sejalan dengan tujuan membaca yaitu menambah pengetahuan dan kemampuan berpikir.

2. Menanamkan Konsep dan Keterampilan

Keterampilan yang dimiliki setiap individu didapat melalui proses belajar. Penanaman konsep membutuhkan keterampilan, baik itu keterampilan jasmani maupun rohani.

Keterampilan jasmani adalah kemampuan individu dalam penampilan dan gerakan yang dapat diamati. Keterampilan ini berhubungan dengan teknis atau pengulangan.

Sedangkan keterampilan rohani cenderung lebih kompleks, karena bersifat abstrak. Keterampilan ini berhubungan dengan penghayatan, cara berpikir, dan krativitas dalam menyelesaikan masalah atau membuat suatu konsep.

3. Membentuk Sikap

Kegiatan belajar juga akan membentuk sikap seseorang. Dalam hal ini, pembentukan sikap mental siswa akan sangat berhubungan dengan penanaman nilai-nilai sehingga meumbuhkan kesadaran di dalam dirinya. Dalam proses pembentukan sikap mental siswa, seorang guru harus melakukan pendekatan yang bijak dan hati-hati. Guru harus menjadi contoh yang baik bagi siswa dan memiliki keterampilan dasar untuk memberikan motivasi dan mengarahkan berpikir.

Ciri-ciri Belajar

Proses belajar dapat dikenali melalui beberapa karakteristiknya. Mengacu pada definisi di atas, berikut ini adalah beberapa hal yang menggambarkan ciri-ciri belajar:

  • Terjadinya perubahan tingkah laku (kognitif, afektif, psikomotor, dan campuran) baik yang dapat diamati maupun yang tidak dapat diamati secara langsung.
  • Perubahan tingkah laku hasil belajar pada umumnya akan menetap atau permanen.
  • Proses belajar membutuhkan tenggat waktu tertentu, dan umumnya tidak sebentar.
  • Beberapa perubahan tingkah laku yang tidak termasuk dalam belajar adalah karena adanya hipnosa, proses pertumbuhan, kematangan, hal gaib, mukjizat, penyakit, dan kerusakan fisik.
  • Proses belajar dapat terjadi dalam interaksi sosial di suatu lingkungan masyarakat dimana tingkah laku seseorang dapat berubah karena lingkungannya.

Adapun ciri-ciri perubahan tingkah laku sebagai hasil dari proses belajar menurut Slameto antara lain:

  • Perubahan terjadi secara sadar.
  • Bersifat menetap atau kontinu, dan fungsional.
  • Bersifat positif dan aktif.
  • Memiliki tujuan dan arah.
  • Meliputi segala aspek tingkah laku individu.

Jadi, dapat disimpulkan bahwa ciri-ciri belajar adalah adanya perubahan tingkah laku secara sadar menuju arah yang positif atau lebih baik dan bersifat menetap atau kontinu, melalui hasil dari latihan dan pengalaman.

Jenis-jenis Belajar

Setidaknya ada delapan jenis belajar yang dilakukan oleh manusia. Adapun beberapa jenis belajar adalah sebagai berikut:

  1. Belajar rasional, yaitu proses belajar menggunakan kemampuan berpikir sesuai dengan akal sehat (logis dan rasional) untuk memecahkan suatu masalah.
  2. Belajar abstrak, yaitu proses belajar menggunakan berbagai cara berpikir abstrak untuk menyelesaikan masalah yang tidak nyata.
  3. Belajar keterampilan, yaitu proses belajar menggunakan kemampan gerak motorik dengan otot dan urat syaraf untuk menguasai keterampilan jasmaniah tertentu.
  4. Belajar sosial, yaitu proses belajar memahami berbagai masalah dan cara penyelesaian masalah tersebut. Misalnya masalah keluarga, persahabatan, organisasi, dan lainnya yang berhubungan dengan masyarakat.
  5. Belajar kebiasaan, yaitu proses pembentukan atau perbaikan kebiasaan ke arah yang lebih baik agar individu memiliki sikap dan kebiasaan yang lebih positif sesuai dengan kebutuhannya.
  6. Belajar pemecahan masalah, yaitu belajar berpikir sistematis, teratur, dan teliti atau menggunakan berbagai metode ilmiah dalam menyelesaikan suatu masalah.
  7. Belajar apresiasi, yaitu belajar kemampuan dalam mempertimbangkan arti atau nilai suatu objek sehingga individu dapat menghargai objek tersebut.
  8. Belajar pengetahuan, yaitu proses belajar berbagai pengetahuan baru secara terencana untuk menguasai materi pelajaran melalui kegiatan eksperimen dan investigasi.

Kesimpulan

Belajar merupakan proses atau tahapan perubahan tingkah laku dari berbagai aspek yang memiliki tujuan ke arah positif dan bersifat menetap atau kontinu melalui proses latihan atau pengalaman.

Belajar merupakan sesuatu yang sangat penting bagi setiap individu. Maka dari itu, kami membuat blog ini pun dengan tujuan untuk mengikat ilmu yang sudah kami dapatkan dan memberi manfaat kepada para pembaca. Semoga bermanfaat.

Daftar pustaka

  • Dr. Djamaludin, Ahdar, S.Ag., S.Sos., M.Pd.I dan Dr. Wardana, M.Pd.I. 2019. Belajar dan Pembelajaran: 4 Pilar Peningkatan Kompetensi Pedagogis. Sulawesi Selatan: CV. Kaafah Learning Center.


Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url