Paragraf Induktif: Pengertian, Ciri, Jenis, dan Contohnya

Paragraf Induktif: Pengertian, Ciri, Jenis, dan Contohnya

Jenis-Jenis ParagrafParagraf yang kalimat topiknya terletak di awal paragraf disebut paragraf deduktif, sedangkan paragraf yang kalimat topiknya terletak di akhir kalimat disebut paragraf induktif, dan paragraf yang kalimat topiknya terletak di awal dan akhir kalimat disebut paragraf campuran.

Pengembangan kalimat topik dan kalimat-kalimat penjelas membentuk suatu pola pengembangan paragraf. Kali ini saya akan membahas Paragraf Induktif dimana kalimat topiknya terletak di akhir kalimat.


Pengertian Paragraf Induktif

Paragraf Induktif adalah paragraf yang dimulai dengan menyebutkan peristiwa-peristiwa yang khusus, untuk menuju kepada kesimpulan umum, yang mencakup semua peristiwa khusus di atas.

Kalimat utama paragraf induktif terletak pada bagian akhir paragraf, paragraf  ini diawali dengan kalimat-kalimat penjelas yang berupa fakta, contoh-contoh, rincian khusus maupun bukti-bukti yang kemudian disimpulkan atau digeneralisasikan ke dalam satu kalimat pada akhir paragraf, paragraf induksi dikembangkan dari pola khusus ke umum.

Ciri-ciri Paragraf Induktif 

  1. Berikut ini terdapat beberapa ciri-ciri paragraf induktif, terdiri atas:
  2. Terlebih dahulu menyebutkan peristiwa-peristiwa khusus.
  3. Kemudian, menarik kesimpulan berdasarkan peristiwa-peristiwa khusus.
  4. Kesimpulan terdapat di akhir paragraf.
  5. Menemukan kalimat utama, gagasan utama, kalimat penjelas.
  6. Kalimat utama paragraf induktif terletak di akhir paragraf.
  7. Gagasan utama terdapat pada kalimat utama.
  8. Kalimat penjelas terletak sebelum kalimat utama, yakni yang mengungkapkan peristiwa-peristiwa khusus.
  9. Kalimat penjelas merupakan kalimat yang mendukung gagasan utama.

Jenis Paragraf Penalaran Induktif 

Berikut ini terdapat beberapa jenis paragraf induktif, terdiri atas:

1. Paragraf Induktif Generalisasi

Paragraf ini dimulai dengan memaparkan dan menjelaskan suatu hal secara khusus dan kemudian disimpulkan pada bagian akhir paragraf. 

2. Paragraf Induktif Analogi

Paragraf yang termasuk dalam penalaran induktif yang dimana diisi dengan membandingkan dua hal baik benda maupun manusia ataupun objek tertentu yang memiliki kesamaan dalam hal tertentu. Berdasarkan persamaan kedua ha  tersebut, dijelaskan kemudian dapat menarik kesimpulan di akhir paragraf. 

3. Paragraf Induktif Sebab-Akibat

Paragraf ini menjelaskan hal-hal khusus yang berupa sebab, kemudian disimpulkan pada bagian akhir paragraf induktif yang berisi akibat dari sebab tersebut.

4. Paragraf Induktif Akibat-Sebab

Paragraf yang diawali dengan menjelaskan beberapa akibat-akibat dari suatu hal yang timbul setelah itu disimpulkan di bagian akhir yang merupakan penyebab dari akibat-akibat tersebut3.

5. Paragraf Induktif Klasifikasi

Paragraf yang berisi pengelompokan dari suatu hal seperti objek, gagasan, atau benda lain ke dalam kelas atau golongan tertentu berdasarkan ciri-ciri yang sama. Pada paragraf induktif klasifikasi, pengelompokan tersebut dijelaskan di akhir paragraf.

Pola Paragraf Induktif

Berikut ini terdapat beberapa pola paragraf induktif, terdiri atas:
  • Khusus
  • Khusus
  • Khusus
  • Umum
Maksudnya pada kalimat awal dalam paragraf induktif yaitu berisi kalimat-kalimat penjelas. Kalimat penjelas tersebut dapat berupa fakta, contoh-contoh, rincian khusus, maupun bukti-bukti yang kemudian di simpulkan ke dalam satu kalimat pada kahir paragraf.

Metode Induktif

Paragraf induktif adalah paragraf yang diawali dengan menjelaskan permasalahan-permasalahan khusus (mengandung pembuktian dan contoh-contoh fakta) yang diakhiri dengan kesimpulan yag berupa pernyataan umum. Paragraf induktif sendiri dikembangkan menjadi beberapa jenis. Pengembangan tersebut yakni paragraf generalisasi, paragraf analogi, paragraf sebab akibat bisa juga akibat sebab.

Cara Membaca dan Kerangka Paragraf Induktif

Berikut ini, ada beberapa cara membaca paragraf induktif yaitu:
  1. Baca kalimat di awal paragraf pertama, apakah berisi hal-hal yang spesifik.
  2. Perhatikan letak ide utama yang di sampaikan.
  3. Perhatikan pula di bagian kesimpulan, apakah menuliskan secara garis besar tulisan-tulisan yang ada di awal-awal alinea sebelumnya atau tidak.
Berikut ini, ada beberapa kerangka paragraf induktif yaitu:
  1. Di mulai denga kalimat topik yang menyatakan gagasan utama paragraf.
  2. Memberikan detail pendukung untuk mendukung gagasan utama.
  3. Di tutup dengan kalimat penutup yang menyatakan kembali gagasan utama.

Contoh Paragraf Induktif

Contoh 1

Salju yang turun dari langit memberikan hiasan yang indah untuk bumi. Beberapa kota disulap dengan nuansa putih, menghasilkan pemandangan cantik dan memikat bagi penikmat keindahan. Hawa dinginnya semakin hari menggigit kawasan-kawasan yang beriklim subtropis dengan sedang ini. Inilah musim dingin yang terjadi di negeri matahari terbit.

Contoh 2

Usia kita memang termasuk dalam usia pertumbuhan. Dalam usia pertumbuhan, kita memang membutuhkan banyak energi dan kalori yang dihasilkan dari makanan. Itulah sebabnya mengapa pada bulan puasa, anak-anak seusia kita cenderung merasa lebih cepat lapar dibandingkan dengan orang yang sudah lebih tua. Untuk itulah perlu usaha dan latihan agar dapat terbiasa berpuasa.

Contoh 3

Dalam kehidupan bermasyarakat, apa yang dibutuhkan oleh seseorang belum tentu sama dengan apa yang dibutuhkan orang lain. Di samping itu, suatu kebutuhan yang dapat dicapai oleh seseorang, belum tentu dapat dicapai oleh orang lain. Kenyataan seperti itu dari waktu ke waktu akan selalu ada. Oleh karena itu, kita harus siap menghadapi kebutuhan-kebutuhan tersebut.

Contoh Paragraf Induktif Singkat berbagai Tema

1. Contoh Paragraf Induktif Cerita Fiksi

Raut muka Dina berubah menjadi masam. Saat berpapasan dia bahkan tidak menyapaku, melirik saja pun tidak. Ku perhatikan saat dia bersama teman lainnya dia bisa tersenyum, namun saat aku mengajaknya bicara, dia mengalihkan pandangannya, mukanya kecut, dan menjawab sekenaya dengan singkat dan suara rendah. Sudah dapat dipastikan Dina marah dan kesal padaku, tapi sampai saat ini aku tidak mengetahui alasannya1.

2. Contoh Paragraf Induktif Tentang Kesehatan

Iminisasi sejak dini berfungsi untuk mendapatkan kekebalan anak sehingga anak tidak mudah terserang penyakit. Hal tersebut karena imunisasi dilakukan dengan memasukkan vaksin sehingga tubuh akan bereaksi membentuk antibody. Imunisasi juga berguna untuk mencegah kecacatan pada anak. Selain itu, angka morbiditas atau angka kesakitan dalam suatu Negara akan menurun. Seiring dengn morbiditas yang turun maka berbanding lurus terhadap angka mortalitas atau kematian yang juga ikut menurun. Dengan demikian, imunisasi memiliki banyak manfaat untuk kesehatan anak2.

Daftar Pustaka

  • Dosenpendidikan.co.id. 2021. Contoh Paragraf Induktif – Pengertian, Ciri, Jenis, Kerangka. https://www.dosenpendidikan.co.id/contoh-paragraf-induktif/. Diakses pada 20 November 2021 pukul 22.00 WIB.
  • Fitriani, Dewi. Iing Sunarti. & Bambang Riadi. 2018. Jenis, Struktur, dan Pola Pengembangan Paragraf Buku Teks Bahasa Indonesia dan Implikasinya. Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya). Halaman 2.
  • Hadiyani, Seni dan Wildan. 2008. Buku Get Success NU Bahasa Indonesia. Bandung: Grafindo Media Pratama.
  • Ibrahim, Alfi Irsyad dan Fita Nurmalasari. Mini Book Master Bahasa Indonesia Dan Inggris.  Jakarta : Wahyumedia.
  • Lianingsih, Fitri. 2020. Buku LIBAS AKM untuk SMP/MTS. Sidoarjo: Adi Perkasa.
  • Rangga, Aditya. 2021. Paragraf Induktif. https://cerdika.com. Diakses pada 19 November 2021 pukul 21.00 WIB.
  • Wijaya, Putut. 2020. Contoh Paragraf Induktif; Pengertian, Ciri, Jenis, Dan Penjelasannya. https://www.ukelele.co.nz/contoh-paragraf-induktif/amp/. Diakses pada 20 November 2021 pukul 18.35 WIB.

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url