Pengertian Pendidikan Formal: Ciri-ciri, Tujuan, dan Contohnya

Pengertian Pendidikan Formal: Ciri-ciri, Tujuan, dan Contohnya – Pendidikan merupakan suatu usaha sadar yang dilakukan secara sistematis dalam mewujudkan suasana belajar-mengajar agar peserta didik dapat mengembangkan potensi dalam dirinya.

Dengan adanya pendidikan, maka seseorang dapat mengembangkan kecerdasan, etika, kepribadian, dan hal-hal baik lainnya.

Nah, pembahasan kali ini akan mengulas pendidikan formal yang meliputi pengertian, tujuan, manfaat, fungsi, dan contohnya.

Agar kamu lebih memahami lagi tentang pendidikan formal, mari simak pembahasan berikut ini.

Pengertian Pendidikan Formal Menurut Ahli

Secara umum, pendidikan formal adalah kegiatan yang sistematis, terstruktur, bertingkat, berjenjang, dimulai dari sekolah dasar sampai dengan perguruan tinggi dan yang yang setaraf dengannya.

Sementara itu, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, pendidikan formal adalah segenap bentuk pendidikan atau pelatihan yang diberikan secara terorganisasi dan berjenjang, baik yang bersifat umum maupun yang bersifat khusus.

1. Menurut Notoatmodjo (2003)

Secara umum, pendidikan adalah segala upaya yang direncanakan untuk mempengaruhi orang lain baik individu, kelompok, atau masyarakat sehingga mereka melakukan apa yang diharapkan oleh pelaku pendidikan.

2. Menurut Mudyaharjo (2008)

Pendidikan adalah usaha dasar yang dilakukan oleh keluarga, masyarakat, dan pemerintah, melalui kegiatan bimbingan, pengajaran, dan/atau latihan, yang berlangsung di sekolah dan di luar sekolah sepanjang hayat, untuk mempersiapkan peserta didik agar dapat memainkan peranan dalam berbagai lingkungan hidup secara tepat di masa yang akan datang.

3. Menurut Faud Ihsan (2010)

Pendidikan adalah usaha manusia untuk menumbuhkan dan mengembangkan potensi-potensi pembawaan baik jasmani maupun rohani sesuai dengan nilai-nilai yang ada di dalam masyarakat dan kebudayaan.

Ciri-ciri Pendidikan Formal

Salah satu ciri pendidikan formal adalah adanya jenjang pendidikan yang jelas, misalnya dari pendidikan dasar, menengah, hingga pendidikan tinggi. Adapun beberapa ciri lainnya dari pendidikan formal adalah sebagai berikut:

• Memiliki kurikulum yang jelas.
• Materi pembelajaran yang digunakan bersifat akademis.
• Memberlakukan syarat dan ketentuan tertentu bagi warga instansi tersebut.
• Proses pendidikan cukup lama.
• Penyelenggaraan pendidikan berasal dari pihak pemerintah maupun swasta.
• Tenaga pengajar harus memenuhi klasifikasi tertentu.
• Peserta didik mengikuti ujian formal.
• Adanya pemberlakuan administrasi yang seragam.

Tujuan Pendidikan Formal

Secara umum tujuan pendidikan ialah untuk membentuk insan yang memiliki kedewasaan jasmani dan rohani. Adapun beberapa tujuan lainnya dari pendidikan formal adalah sebagai berikut:

• Melatih kemampuan akademis
• Melatih mental, fisik, dan disiplin
• Melatih tanggung jawab
• Mengembangkan diri dan kreativitas
• Membangun jiwa sosial
• Membentuk identitas diri

Contoh Pendidikan Formal

Jalur pendidikan formal terdiri dari beberapa satuan pendidikan penyelenggara. Adapun satuan pendidikan penyelenggara formal ialah sebagai berikut:

• TK
• RA
• SD
• MI
• SMP
• MTS
• SMA
• SMK
• MA
• MAK
• PERGURUAN TINGGI